introspeksi

Ada kalanya mungkin kita terlalu membuat banyak kesalahan, mulai dari yang kecil, kemudian tidak sadar menumpuk hingga menjelma menjadi suatu emosi yang besar. Amat menyeramkan. 

Yang terpikirkan adalah, mungkin sifat jelek saya yang membuat semua seperti ini. Saya tidak bisa jika harus terus bergumul dengan emosi yang begitu bergejolak, riskan meledak, menyipratkan amarah dan menyakiti orang-orang di sekitarnya. 

Selama perjalanan, menahan tangis. Sembari memikirkan kisruhnya keadaan, lantas dimana letak salahnya? Apakah saya yang begitu emosional? Semuanya begitu gelap, memperkeruh keadaan. 

Dan kembali pulang adalah hal terbaik, menuruku. Saat ini. 

Menghindari hal terburuk terjadi, mencoba meluruskan diri, memperbaiki yang buruk. Mencoba menyusun rangkaian kata maaf. Menyadari bahwa diri ini hanyalah seorang manusia. Yang tidak luput dari sifat-sifat manusiawi. 

Komentar

Postingan Populer